BWI Serahkan Sertifikat Wakaf di Bekasi: Prof. Dr. Kamaruddin Amin Dukung Profesionalisme Yayasan Bina Imani Berkarya

(BEKASI) – Badan Wakaf Indonesia (BWI) terus mendorong legalitas dan pengelolaan aset wakaf secara profesional di seluruh Indonesia. Komitmen ini diwujudkan melalui penyerahan Sertifikat Pendaftaran Wakaf kepada sejumlah pengelola wakaf (nazhir).

Momen penting tersebut terekam saat Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin, M.A., yang saat itu merupakan salah satu pimpinan di BWI, menyerahkan langsung sertifikat kepada Ketua Yayasan Winarso, AK. Acara penyerahan ini berlangsung di Hotel Horison Bekasi, Jawa Barat, pada hari Kamis, 24 Oktober 2024.

Dalam foto yang beredar, terlihat Prof. Kamaruddin Amin (mengenakan jas biru) menjabat tangan Ketua Yayasan Winarso, AK (berkemeja batik oranye gelap) sambil menyerahkan dokumen wakaf resmi. Penyerahan sertifikat ini menjadi penanda bahwa aset yang dikelola oleh Yayasan Winarso, AK telah sah tercatat dan dilindungi secara hukum oleh BWI.

Prof. Kamaruddin Amin menegaskan bahwa pencatatan dan sertifikasi adalah langkah krusial untuk menjamin keamanan harta wakaf dan mengoptimalkan manfaatnya.

“Sertifikat ini adalah payung hukum bagi nazhir untuk mengelola wakaf dengan profesional dan transparan. Ini memastikan niat para wakif (pemberi wakaf) dapat terwujud secara abadi dan memberi manfaat luas bagi umat,” ujar Prof. Kamaruddin Amin.

Sementara itu, Ketua Yayasan Winarso, AK, menyambut baik langkah BWI ini dan menyatakan kesiapannya untuk meningkatkan tata kelola wakaf.

“Kami berterima kasih atas dukungan BWI. Sertifikat ini bukan sekadar pengakuan, tapi juga amanah besar untuk mengelola wakaf ini agar bisa menjadi instrumen pemberdayaan ekonomi dan sosial yang produktif,” kata Ketua Yayasan Winarso, AK.

Acara penyerahan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi para nazhir lainnya agar segera mendaftarkan aset wakafnya, sehingga ekosistem perwakafan nasional semakin kuat dan berkontribusi nyata pada kesejahteraan masyarakat